Minggu, 30 November 2014

All About Words


WITH YOU A BEUTIFUL MOMENT IN MY LIFE
     Risa, ya dia kekasih ku, aku telah berpacaran dengannya selama dua tahun lebih, dia juga 2 tahun lebih tua dari umurku. Sabtu malam aku kerumahnya, saat tiba didepan rumahnya aku sms Risa "sayang, aku suidah didepan rumah kamu, kamu keluar ya". Tak lama Risa pun keluar, aku merasa sedikit aneh, karena pakaian yang risa kenakan berbeda dengan biasanya, malam itu ia mengenakan kaos putih polos, celana jeans pendek putihm dan mengenakan bando putih, aku telah lama menganal sosok Risa, dia yang sedikit tomboy namun untuk malam ini ia terlihat berbeda dari biasanya. Namun aku belum ada pikiran apa-apa.
    Singkat cerita. Setelah melepas rasa kangen. waktu telah menunjukan pukul 21:30. Aku pun berpamitan Pulang dengan Ibu Risa, karena ayahnya telah meninggal. Risa pun mengantarku sampai depan pagar rumahnya, "aku pulang dulu yah" aku berpamitan dengannya. Dia hanya tersenyum, aku pun menyalakan motorku dan jalan meninggalkan rumah risa, saat aku melirik ke kaca spion motor aku melihat Risa melampaikan tangannya dengan perlaha, disini mulai timbul ada satu perasaan yang mengganjal, rasanya aku ingin kembali berputar dan menemaninya malam ini. namun karena waktu sudah terlalu malam aku pun melanjutkan perjalanan.
    Setelah sampai dirumah, aku sms Risa "Terimakasih ya untuk malam ini, mimpi indah..". Risa tidak membalas sms-ku, ya ku pikir dia sudah tidur, jadi aku pun juga tidur. Ke-esokan harinya aku sms dia namun tidak ada balasan juga darinya. Satu hari, dua hari, tiga hari, tidak ada balasan, aku telepon juga tidak dibalas. setelah seminggu aku pun kembali kerumahnya karena penasaran. sesampai rumahnya dan aku mengetuk pintu rumahnya, ternyata yang keluar dari pintu ibunya Risa. "Maaf tan Risanya ada ?" tanya diriku kepada ibunya Risa. "Oh adam, duduk dam". saat itu aku mengobrol panjang lebar dengan ibunya Risa, lalu Ibunya Risa masuk kedalam rumah "Sebentar ya dam" ujarnya padaku, tak lama Ibunya Risa Keluar lagi dengan membawa minuman dan cemilan, lalu kami pun mengobrol lagi, tak terasa sudah 3 jam kami mengobrol, ku tanya lagi "Risanya ada dirumah tan ?" . "hmm.. km mau ketemu Risa ?" tanya ibunya risa kepadaku dengan nada rendah, "iya tan, sudah hampir seminggu ga ada kabar dari Risa". Ibunya Risa pun berdiri dari tempat duduk dan memegang tanganku, aku diajak ke belakang rumahnya, dibelakang rumahnya terdapat kebun kecil, aku pikir Risa sedang beres2, menyapu atau sedang ada bantu2 di kebun, Terkejutnya diriku ternyata Ibunya Risa menunjukan sesuatu yang membuat air mataku membendung. "Ini Risa dam" ujar Ibunya Risa dengan sedikit bergetar suaranya. Saat itu pun Air mata ku menetes, perasaan ku saat itu tak bisa diungkapkan dengan kata2, aku mengis sedih, ada perasaan menyesal dan juga marah, "kenapaaa ??? kenapa ?? Risa kenapa tan ??" aku bertanya sambil tersedu2 karena tangisan. akhirnya Ibunya Risa pun mejelaskan kepadaku, ternyata Risa meninggal karena sakit. Akupu bertanya Risa sakit apa, namun ibunya Risa tidak memberitahukan bahwa Risa sakit apa, Hingga saat ini pun aku tidak tahu sakit apa yang diderita Risa.
     "Kenapa ?? kenapa selama kita berpacaran lama kamu ga pernah cerita apa2 tentang sakit kamu ???? setidaknya jika kamu cerita aku bisa menjaga kamu lebih baik lagi. aku menyesal karena tidak ada disamping kamu disaat2 terakhir" sambil menangis aku berbicara didepan makam Risa.
    Setelah berlarut2 aku curahkan perasaan ku, ibunya Risa mengajakku kedalam rumah dan mengajakku kedalam kamarnya Risa, Aku hanya bisa terdiam dan mengingat kembali kenangan2 ku selama 2 tahun lebih bersamanya. Lalu ibunya Risa menghampiriku dan memberikan HP milik Risa, "Risa pesan untuk memberikan HP ini untuk kamu dam".aku buka dan ada 19 panggilan tak terjawab dariku dan temannya, dan ada 22 pesan masuk dari ku dan juga teman2nya. aku cek foto2 galeri, disana masih tersimpan foto2nya bersamaku, aku buka satu persatu lalu aku hapus pesan2 yang ada, lalu ada satu draft saat aku baca ternyata itu pesan dari Risa. "Sayang, kalo kamu udah dapet HP aku ini dari ibu aku berarti aku udah ga ada, aku tahu pasti kamu akan mengecek hape aku, termiakasih banyak untuk menemani hari hari aku selama ini, kamu jangan sedih yah, kalo kamu sedih aku juga bakalan sedih ngeliat kamu disana, aku sekarang udah lebih baik, aku bahagia kok disini, aku udah merasa lebih baik karena disini aku ga ngerasai sakit lagi seperti didunia, aku akan selalu ada dihati kamu sampai kapanpun, cepat atau lambat kamu pasti akan mendapatkan pengganti aku, tenang, aku akan bahagia kok kalo kamu bahagia, sekali lagi terimakasih ya, With You A Beutiful Moment In My Life"
   .Aku sadar memang ini adalah takdir dan sudah menjadi jalan yg sudah digariskan Tuhan, Pada awalnya aku memang sangat terpukul, namun sekarang aku sadar, kehidupan terus berputar, dan aku ga bisa terus hidup dimasa lalu karena masih ada kehidupan yang lebih baik didepan, aku tidak akan bersedih lagi Risa, Terimakasih tuhan telah mempertemukan aku dengannya, Terimakasih karena aku mendapatkan pelajaran yang berharga dari kamu Risa. Nama kamu akan selalu ada sampai kapan pun dihati ku Clarisa Denawinata mei 1993-juli 2011.






-fahmi adam-